Prediksi IHSG

Saham Papan Atas Layak Akumulasi

VIVAnews - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia cenderung bergerak mendatar (sideways).

"Pelaku pasar masih menanti sentimen," ujar analis PT Sucorinvest Central Gani Gifar Indra Sakti kepada VIVAnews di Jakarta, Selasa sore, 19 Januari 2010.

Dia memproyeksikan, indeks Rabu, 20 Januari 2010, berpotensi bergerak di level batas bawah (support) 2.648 dan batas atas (resistance) 2.675.
 
Pada transaksi Selasa, indeks kembali berakhir positif karena bercokol di posisi 2.666,07, terangkat 23,52 poin (0,89 persen) dari perdagangan Senin, 18 Januari 2010, yang melemah 4,54 poin atau 0,18 persen ke level 2.642,55.

Sedangkan bursa Asia saat IHSG tutup bergerak variatif. Indeks Hang Seng naik 217,97 (1,02 persen) ke level 21.677,98, Nikkei 225 melemah 90,18 atau 0,83 persen menjadi 10.764,90, dan Straits Times terangkat 4,32 persen (0,15 persen) di posisi 2.916,34.

Sementara itu, bursa Wall Street pada perdagangan Selasa sore waktu New York, atau Rabu dini hari WIB kembali positif. Indeks harga saham Dow Jones terangkat 115,78 poin (1,09 persen) menjadi 10.725,43, indeks harga saham indikator Standard & Poor's 500 naik 14,20 poin atau 1,25 persen ke level 1.150,23, dan indeks harga saham teknologi Nasdaq menguat 32,41 poin (1,42 persen) di posisi 2.320,40.

Menurut Gifar, IHSG akan bergerak sideways pada transaksi hari ini, karena belum ada sentimen positif kuat yang dapat mendorong indeks lebih tinggi lagi. "Selain itu, posisi IHSG sudah relatif mahal," kata dia.

Sentimen bursa regional, dia menambahkan, juga masih sepi dan investor lebih melihat sinyalemen laporan kinerja akhir tahun 2009. "Tapi kalau regional positif, IHSG akan mengikutinya," tutur Gifar.

Rekomendasi
Gifar menyarankan, akumulasi saham unggulan seperti PT Semen Gresik Tbk (SMGR), PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS).

Alasannya, kata dia, selain chartnya masih berpotensi naik, iklim bisnis saham-saham tersebut di tahun ini berprospek positif.

antique.putra@vivanews.com

Ten Hag Bawa 3 Pemain Man Utd U-18 ke Tim Senior
Ilustrasi emas batangan

Pecahkan Rekor Tertinggi, Harga Emas Hari Ini Tembus Rp 1.249.000 Per Gram

Harga emas keluaran logam mulia Antam 24 karat mengalami kenaikan Rp 27 ribu per gram pada hari ini yang artinya harganya sekarang Rp 1.249.000 per gram.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024