VIVAnews - Panitia Khusus Hak Angket Kasus Century siang ini pukul 14.00 akan mendatangi Mahkamah Agung.
Menurut salah satu anggota Pansus, Gayus Lumbuun, kedatangan pansus untuk berkonsultasi dengan lembaga peradilan tertinggi itu.
Apa saja yang dikonsultasikan, kata Gayus, akan dijelaskan setelah pertemuan.
"Ini sebagai pengganti ketidakhadiran MA di Pansus Century," kaya Gayus.
Sebelumnya, MA dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) absen dalam rapat konsultasi Pansus dengan lembaga negara pada Jumat 29 Januari 2010.
MA penting bagi pansus untuk meminta pendapat atas beberapa hambatan yang dialami Pansus, terutama soal dalil BPK dan PPATK bahwa data yang mereka miliki rahasia.
Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Priyo Budi Santoso menyayangkan ketidakhadiran MA dan KPK. KPK sendiri memberitahu tak bisa hadir karena ada rapat internal.
Sementara Mahkamah Agung menyatakan tak hadir dengan alasan ingin menjaga independensi.
Priyo pun mempertanyakan alasan itu. "Awalnya kami bertiga (pimpinan rapat) agak terperanjat, kenapa di pertemuan Bogor hadir," ujar Priyo menyebut pertemuan MA bersama enam lembaga tinggi negara dengan Presiden di Bogor beberapa hari lalu.
Gak Main-main, Manusia Silver di Makassar Bisa Raup Hingga Rp 8 Juta per Bulan
Dinsos Kota Makassar Sulawesi Selatan membeberkan temuannya terkait pengemis di Kota Daeng, salah satunya soal penghasilan manusia silver yang mencapai Rp8 juta per bulan
