VIVAnews - Pertemuan Boedi Sampoerna dengan tim Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket Bank Century di Surabaya Jumat malam lalu (12 Februari 2010), ternyata tidak dijadwalkan. Pasalnya, kedua belah pihak sempat mis komunikasi.
Pengacara Boedi, Eman Achmad menuturkan, karena informasi mengenai undangan tersebut diperoleh melalui media massa, semula pihaknya memperkirakan pertemuan dengan tim Pansus diadakan di Jakarta (Gedung DPR).
"Karena itu, pihak kami sudah sejak sehari sebelumnya telah berangkat ke Jakarta," kata dia dalam rilisnya yang diterima VIVAnews di Jakarta, Senin, 15 Februari 2010.
Apalagi memang, Eman menambahkan, pada Jumat sorenya, Boedi Sampoerna juga sudah mempunyai jadwal untuk berobat di Jakarta.
Namun Jumat pagi, dia melanjutkan, setelah pihaknya menghubungi Sekretariat DPR bahwa tim Pansus telah berada di Surabaya dan dipastikan bahwa benar ada undangan kepada Boedi Sampoerna untuk menemui Tim Pansus di Surabaya, maka kliennya (Boedi Sampoerna) buru-buru kembali ke Surabaya dan jadwal berobatnya terpaksa ditinggalkan.
"Kami baru sampai di Surabaya sorenya, setelah menyiapkan data-data yang diperlukan dalam rangka memberikan penjelasan yang lengkap dan kongkrit kepada Tim Pansus tersebut," tutur Eman.
Menurut Eman, keterangan yang diberikan Boedi Sampoerna kepada tim Pansus tidak berbeda jauh dengan apa yang telah dijelaskan ke Badan Pemeriksa Keuangan dan Komisi Pemberantasan Korupsi. Begitu juga dengan data dan dokumen yang diberikan. "Data yang kami berikan untuk ketiga lembaga tersebut tidak jauh berbeda," kata dia.
antique.putra@vivanews.com
Prediksi Piala Asia U-23: Yordania vs Timnas Indonesia
Duel Yordania vs Timnas Indonesia dalam lanjutan Piala Asia U-23 Grup A matchday ketiga di Stadion Abdullah Bin Nasser, Minggu 21 April 2024, pukul 22.30 WIB.
