VIVAnews - PT Pertamina (Persero) tahun ini akan meningkatkan penjualan bahan bakar marine fuel oil (MFO) atau minyak bakar di dalam negeri menjadi satu juta kiloliter (KL).
"Tahun lalu kami sudah menjual 600.000 KL, tahun ini akan ditingkatkan," kata Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Djaelani Sutomo di Jakarta, Selasa 2 Maret 2010.
Djaelani menjelaskan, alasan peningkatan volume penjualan tersebut karena potensi pasar MFO di Indonesia pada 2010 mencapai 2,2 juta KL.
Kebutuhan MFO itu antara lain untuk kapal kargo internasional, kapal tanker pengangkut minyak dan gas (migas) serta pembangkit listrik.
Pertamina mulai memasarkan MFO 380 cst (centi stoke) pada 2008 dengan bekerja sama dengan PT Patra Niaga, salah satu anak perusahaan Pertamina.
Produksi perdana di depot Kabil Batam sebanyak 4.000 KL (kilo liter) atau senilai US$ 4 juta telah dipasarkan kepada Global Marine Logistik, salah satu bunker service terbesar di Singapura.
Penjualan itu membuktikan bahwa kualitas produk Pertamina dapat diterima oleh pasar Singapura.
arinto.wibowo@vivanews.com