- Ist
VIVAnews - PT Pertamina (Persero) kembali menambah satu kapal tanker, MT Gunung Geulis, untuk mendukung ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia. Kapal ini rencananya untuk mengangkut minyak mentah dari Dumai, Riau, ke kilang BBM Balongan, Indramayu, Jawa Barat.
MT Gunung Geulis merupakan kapal Aframax/Large Range (LR) dengan panjang keseluruhan/Length Over All (LOA) 243.80 meter berkontruksi double hull dan telah berbendera Indonesia. Tanker ini berkapasitas 107.500 DWT.
Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan mengatakan, kapal yang diproduksi pada 2009 ini merupakan kapal terbesar dan tercanggih yang dimiliki Pertamina. Gunung Geulis memiliki teknologi kendali otomatis di kamar mesin.
"Investasi ini diharapkan dapat menekan biaya sewa kapal serta jaminan ketersediaan angkutan laut," kata dia dalam situs resmi Pertamina, Senin 26 April 2010. "Kapal ini juga sebagai cadangan angkutan BBM ke daerah bencana."
Hingga 2014 Pertamina menargetkan peremajaan dan penambahan kapal hingga 50 persen dari totalĀ 140 kapal yang dioperasikan saat ini. Target ini merupakan bagian dari rencana besar Pertamina.
Pertamina saat dipimpin oleh oleh Arrifi Nawawi sesungguhnya pernah membeli dua unit kapal tanker raksasa atau very large crude carrier (VLCC) dengan kapasitas 300 ribu DWT.
Namun, kapal belum jadi, Pertamina sudah menjual kembali. Gara-gara penjualan itu, kasus ini berbuntut panjang, pemerintah yang ketika itu dipimpin Megawati dituding mengobral kapal tanker besar tersebut.(hs)