- zynga.com
VIVAnews - People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) merupakan organisasi hak asasi hewan asal Amerika Serikat. Dengan sekitar dua juta anggota dan pendukung dari berbagai kalangan, organisasi ini merupakan salah satu organisasi penyayang binatang non profit terbesar.
Baru-baru ini organisasi tersebut melancarkan protes keras mereka terhadap salah satu game online yang cukup populer dimainkan di Facebook yakni Mafia Wars. Apa pasal?
Seperti VIVAnews kutip dari Gameplanet, Jumat 30 April 2010, PETA marah karena di dalam game tersebut terdapat adegan yang menggambarkan anjing sedang berkelahi.
PETA menyatakan tidak peduli apakah Mafia Wars juga menampilkan pembunuhan dan perampokan. Akan tetapi, menggambarkan anjing dan hewan lain sebagai senjata akan mendorong orang menyiksa hewan di kehidupan sebenarnya.
“Apakah Anda bersedia mempertimbangkan kembali untuk tidak menggunakan pit bull atau hewan lain sebagai alat dalam bertempur di Mafia Wars?,” sebut PETA di surat mereka pada Mark Pincus, pimpinan pengembang Mafia Wars, Zynga.
Ini bukan kali pertama PETA menyoroti masalah hak asasi hewan pada game. Sebelumnya, mereka pernah melancarkan protes terhadap pengembang game Cooking Mama, Take-Two, World of Warcraft, dan Sega. (art)
Perbasi Apresiasi Sukses Pelita Jaya Tembus Babak Utama BCL Asia
PP Perbasi mengapresiasi tim Pelita Jaya Bakrie Jakarta yang berhasil lolos ke babak utama Basketball Champions League (BCL) Asia 2024.
