- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews - Gubernur Jakarta Fauzi Bowo mengungkapkan bahwa setiap hari sepeda motor yang beredar di jalan raya Jakarta bertambah 890 unit. Sedang jumlah mobil bertambah 240 unit.
Tambahan jumlah kendaraan itu, "Tidak berimbang dengan luas jalan," kata kata Fauzi dalam loka karya tentang masalah lalu lintas di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Selasa 18 Mei 2010.
Bertambahnya jumlah kendaraan itu, kata Fauzi Bowo, lantaran ekonomi masyarakat kian membaik. Hingga kini jumlah kendaraan yang lalu lalang di Jakarta sekitar 6,5 juta unit.
Dari jumlah itu, 98 persen di antaranya adalah kendaraan pribadi. Dan cuma dua persen saja yang merupakan kendaraan umum. Dua persen itu, lanjut Fauzi Bowo, "Mengangkut 66 persen dari total penduduk Jakarta."
Kemacetan kian parah lantaran mobilitas warga Jakarta sangat tinggi. Menurut catatan pemerintah DKI, setiap hari terdapat sekitar 21 juta aktivitas perjalanan yang dilakukan oleh warga ibukota.
Guna mengatasai kemacetan, pemerintah kini mengkaji sejumlah langkah terobosan. Antara lain kemungkinan penambahan infrastruktur jalan bersusun sampai penambahan jaringan angkutan massal seperti kereta api, MRT, dan monorail.
Langkah terobosan yang juga kini sedang digodok pemerintah adalah pemberlakuan electronic road pricing (ERP).Semuaa kendaraan di jalur tertentu akan dikenai biaya. (wm)