"Efek Magis" Sentuhan Perempuan

Pelecehan Seksual di Kantor
Sumber :
  • corbis.com

VIVAnews - Anak-anak cenderung lebih berani mencoba hal-hal baru bila mendapat sentuhan ibunya karena dianggap memberi rasa aman. Kondisi yang sama tampak juga berlaku bagi orang dewasa.

Singapura Siap Sambut Kembali Wisatawan! STB dan GDP Venture Perbarui Kemitraan

Menurut suatu penelitian, orang dewasa akan merasa lebih aman dan berani dalam mengambil sebuah keputusan berisiko bila yang bersangkutan, sebelumnya, disentuh oleh perempuan.

Demikian studi yang dipublikasikan secara online dalam jurnal Psychological Sciences, seperti dikutip dari laman harian The Washington Post, Selasa, 18 Mei 2010. Para ilmuwan di Amerika Serikat (AS) melakukan penelitian dengan membentuk satu kelompok yang terdiri atas pria dan wanita mahasiswa jurusan bisnis.

Para relawan (subyek) diminta memilih menginvestasikan uang dengan hasil yang lebih pasti atau berinvestasi dengan target hasil yang lebih besar, tetapi lebih berisiko. Dalam penelitian yang dilakukan Columbia University Business School ini, para relawan menggunakan uang asli.

Para mahasiswa kemudian mempresentasikan keputusan yang akan mereka ambil. Cara penyampaian keputusan dilakukan dengan tiga cara, pertama dengan perempuan yang memberikan sentuhan ringan di bahu bagian belakang subyek yang akan menyampaikan keputusan, kedua dengan seorang pria yang menjabat tangan subyek, dan ketiga dengan seorang perempuan yang sama sekali tidak menyentuh mereka.

Peneliti menemukan, orang yang disentuh di bahu oleh seorang perempuan lebih berani mengambil opsi yang lebih berisiko. Mereka menyimpulkan bahwa tipe-tipe tertentu dari kontak fisik mangaktifkan kondisi sensor dan persepsi, yang diasosiasikan dengan perasaan aman yang timbul dari kontak fisik ibu dengan anak yang masih kecil. Perasaan itu mendorong manusia dewasa berani mengambil keputusan berisiko.

"Masih banyak yang harus dilakukan dalam psikologi perkembangan terkait sentuhan ibu-anak untuk merasakan aman dan berani melakukan sesuatu yang baru (bagi bayi dan balita berarti berani melihat mainan-mainan aneh atau melihat sudut lain di kamarnya). Kami tarik persamaannya pada orang dewasa," kata seorang anggota peneliti, Jonathan Levav.

Apakah sejumlah partisipan pria mungkin termotivasi mengambil keputusan berisiko hanya untuk pamer pada rekan-rekan wanitanya? "Semua kondisi di mana perempuan menyentuh mereka telah dibandingkan dengan kondisi bila perempuan sama sekali tidak menyentuh mereka.

Efek 'pamer' itu seharusnya berlaku di semua kondisi, tetapi yang kami temukan adalah bahwa sentuhan perempuan itulah yang membuat mereka mengambil keputusan berisiko, bukan karena kehadiran wanita di tempat itu," terang Levav.

PDIP Bisa jadi Oposisi, Bantu Pemerintah Mengkoreksi Bukan Saling Berhadapan
Lokasi pembunuhunan wanita di Kota Medan.(B.S.Putra/VIVA)

Pembunuhan Sadis, Wanita di Medan Tewas Ditangan Kekasihnya

Seorang wanita bernama Maylani Boru Sitompul (45), ditemukan terkapar tak bernyawa di rumah kontrakan kekasihnya, Jalan Karya, Gang Sepakat, Kelurahan Karang Berombak, Ke

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024