Indosat Perluas Akses Internet 42 Mbps

foto ilustrasi bts
Sumber :

VIVAnews - PT Indosat Tbk (Indosat) terus melakukan upgrade infrastruktur jaringan GSM mereka. Kali ini, menggandeng Nokia Siemens Networks, Indosat menghadirkan layanan internet berbasis seluler generasi berikutnya.

Setelah sebelumnya menghadirkan layanan DC-HSPA+ 42 Mbps di Jakarta dan Surabaya, kali ini layanan serupa dihadirkan bagi pengguna di Medan, Sumatera Utara. Dengan hadirnya layanan ini, Indosat menjadi operator pertama di Asia dan kedua di dunia yang menawarkan layanan tersebut.

“Selain menyediakan pengunduhan yang cepat bagi pengguna, Indosat juga menciptakan 'telekomunikasi ramah lingkungan' melalui modernisasi jaringan yang mengurangi konsumsi daya dan meningkatkan efisiensi,” kata Harry Sasongko, Presiden Direktur & CEO, Indosat, pada keterangannya, 3 Agustus 2010.

Selain itu, Sasongko menyebutkan, DC-HSPA+ 42Mbps ini juga merupakan upaya untuk segera memanfaatkan tambahan frekuensi 3G (second carrier) yang belum lama ini diperoleh dari pemerintah.

“Penggunaan smartphone yang meningkat telah menyebabkan kenaikan trafik data secara eksponensial di seluruh dunia, dan Indonesia bukan perkecualian dalam hal ini,” kata Richard Kitts, Presiden Direktur PT Nokia Siemens Networks Indonesia, pada kesempatan yang sama.

Kitss menyebutkan, keputusan Indosat untuk menawarkan kecepatan browsing yang lebih tinggi akan membantu operator ini mempertahankan pasarnya.

Hadirnya akses internet cepat berbasis DC-HSPA+ 42Mbps serta modernisasi jaringan di Medan membuat Indosat siap untuk mengadopsi evolusi teknologi dalam layanan telepon selular dan dengan cepat dapat merealisasikan layanan LTE (Long Term Evolution atau 4G) di masa mendatang.

Manfaat yang tidak kalah penting dari modernisasi jaringan ini adalah efisiensi biaya operasional berupa penghematan pemakaian daya listrik sampai 50% dan efisiensi kebutuhan ruangan sampai 50%, hal ini juga merupakan salah satu upaya Indosat untuk mendukung penciptaan “green telco” di industri telekomunikasi.

Kemungkinan yang Bakal Terjadi Kalau Indonesia tak Dijajah
Donald Trump dan Karen

Kasus Uang Tutup Mulut Donald Trump Seret Nama Karen McDougal, Siapa Dia?

Proses persidangan kasus uang tutup mulut Donald Trump memasuki minggu ini, dua pengacara bersiap untuk menginterogasi para saksi. Salah satunya, ada nama Karen McDougal.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024