- AP Photo/Jon Super
VIVAnews - Manchester City musti meladeni lagi masalah internal klub. Kali ini datang dari striker Robinho yang ngotot bertahan di klub Brasil, Santos, dari pada kembali ke Inggris.
Robinho yang dipinjamkan sejak Januari 2010 berkeras bertahan karena tak berkembang di Eastland. Atas ulah pemain termahalnya ini, manajer Roberto Mancini harus ikut campur.
"Robinho akan bertahan di Brasil hingga pertandingan internasional. Sehabis itu dia kan kembali kemari (Eastland) karena saya butuh bicara dengannya," kata Mancini seperti dilansir The World Game, Minggu 8 Agustus 2010.
"Tak ada tekanan dariku, tapi saya harus bicara karena sulit baginya bertahan di Santos."
Robinho dibeli City pada 2008 silam dengan rekor transfer £32,5 juta. Namun selama dua tahun bertahan, tak ada prestasi berarti yang ditoreh Robinho untuk klub. Robinho pun 'terbuang' dari City untuk kembali ke kampung halamannya.
Dari sini Robinho mulai berulah tak ingin kembali pulang ke City."Saya baru bekerjasama dengannya selama sebulan dan dia memutuskan untuk kembali ke Brasil," kata Mancini.
"Dia bilang ingin bertahan di rumah (Brasil) agar bisa mempersiapkan diri untuk Piala Dunia (2010)," kenang Mancini soal janji Robinho sebelum perhelatan akbar di Afrika Selatan.
Batalkan Aksi Relawan Turun ke Jalan Jelang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Prabowo Tuai Pujian
Menurut Sekjen AMMI Arip Nurahman, langkah dilakukan Prabowo ini, agar menjaga situasi tetap kondusif serta menghindari terjadinya perpecahan diantara sesama anak bangsa.
